Gubernur DKI Jakarta, Jokowi menunjukkan Kartu Jakarta Sehat (KJS).
Gubernur DKI Jakarta, Jokowi menunjukkan Kartu Jakarta Sehat (KJS). (sumber: ISTIMEWA)
 Kartu Jakarta Sehat (KJS), yakni pelayanan kesehatan kepada warga kurang mampu akan dijadikan embrio untuk penerapan Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN).
Saat ini, Pemprov DKI Jakarta telah bekerjasama dengan PT Askes mengenai sistem Jamkesda. Dengan kerjasama ini, PT Askes mengharapkan supaya KJS dapat menjadi embrio dari penerapan SJSN tersebut.
"Askes ingin KJS ini menjadi embrionya penerapan SJSN 2014. Penerapan itu dimulai dari KJS. Ini akan dipakai sebagai embrio untuk contoh penerapannya," ujar Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) di Balai Kota, Kamis (4/4).
Hal tersebut diakui Jokowi pengadaan dokter keluarga yang nanti akan dilakukan pun, diharapkan dapat memberikan preventif dan promotifnya. Dokter keluarga itu pun akan menjadi salah satu pelayanan KJS yang diharapkan dapat mempermudah masyarakat dalam pelayanan kesehatannya.
"Dokter keluarga nanti akan memberikan yang preventif dan promotif juga, sehingga nanti akan kelihatan drastis penurunan pasiennya. Artinya pola hidup, pola makan, dan lain-lainnya, itu akan kelihatan di dokter keluarga ini," tandasnya.
www.beritasatu.com