Wednesday, April 16, 2014

BPJS Ketenagakerjaan Rekrut Pekerja Informal dengan "Grebek Pasar"

BPJS Ketenagakerjaan
BPJS Ketenagakerjaan (sumber: Istimewa)

Berbagai hal dilakukan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan untuk pencapaian target kepesertaan dan iuran.
Salah satunya merekrut pekerja informal dengan cara "grebek pasar".
"Hal ini sudah dimulai oleh BPJS Ketenagakerjaan Bandung II untuk mengajak pekerja Informal berpartisipasi dalam program jaminan sosial,” kata Kepala BPJS Ketenagakerjaan Bandung II, Mariansah, dalam siaran persnya, Senin (14/4)
Mariansah mengatakan, BPJS secara berkesinambungan melakukan sosialisasi kepada masyarakat kota/kabupaten Bandung khususnya pekerja, agar bisa merasakan manfaat program jaminan sosial tenaga kerja.
Saat ini di wilayah kerja BPJS Bandung II menurut Mariansah, masih banyak pekerja informal yang belum masuk menjadi peserta menyusul minimnya pengetahuan tentang jaminan sosial pekerja.
“Untuk itu dengan program "grebek pasar" kita terus sosialisasi dan edukasi agar mereka menyadari pentingnya jaminan sosial pekerja,” kata dia.
Menurutnya, sosialiasi kepada pekerja informal berbeda dengan pekerja formal. Merekrut pekerja informal membutuhkan keuletan, kesabaran dan motivasi tinggi untuk bisa memberikan kesadaran kepada mereka.
Sosialiasi dilakukan dua minggu sekali ke pasar kaget atau car free day pada pagi hari, sekitar pukul 5.00 sampai 10.00 pagi. Saat ini baru tergarap tiga pasar, yaitu Soreang, Tegal Lega dan Buah Batu, "Alhamduliah responsnya positif, dan sudah banyak yang menjadi peserta bahkan masyarakat sepertinya antusias,” kata Mariansah.
Program lain yang dilakukannya walk to industry, yaitu mendatangi kawasan industri untuk memberikan informasi tentang manfaat program BPJS ketenagakerjaan. Sasarannya adalah Perusahaan Daftar Sebagian Tenaga Kerja (PDSTK) dan Perusahaan Daftar Sebagian Upah (PDSUPAH) yang dapat membantu pencapaian target kepesertaan. “Dan iuran adalah perusahaan lama dan strategis yang harus kita bina,” kata dia.
Mariansah mengakui, saat ini pihaknya belum banyak memberikan kontribusi terhadap kepesertaan informal, "Alhamdulilah kalau dari target di tahun ini, untuk kepesertaan informal sudah tercapai 100 persen, tapi sesungguhnya yang kami harapkan adalah seluruh sektor informal di wilayah kerja BPJS Bandung 2 dapat terlindungi", tegasnya. (www.beritasatu.com)

No comments:

Post a Comment