Friday, April 11, 2014

Meningkat, Pekerja Non Formal Jadi Peserta BPJS Kesehatan

Kartu BPJS Kesehatan
Kartu BPJS Kesehatan (sumber: Antara)
 
Antusiasme masyarakat untuk menjadi peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan yang mengelola Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) terus bertambah. Khususnya jumlah masyarakat pekerja non formal atau Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) semakin meningkat.
Di minggu pertama operasional JKN, jumlah pekerja non formal sebanyak 14.217 orang, pada 4 April 2014 ini meningkat drastis menjadi 1,5 juta lebih peserta.
Direktur Kepesertaan BPJS Kesehatan Sri Endang Tidarwati mengatakan, tingginya antusiasme masyarakat ini karena kesadaran masyarakat tentang pentingnya jaminan kesehatan semakin baik. Di samping semakin luasnya sosialisasi yang dilakukan BPJS Kesehatan dan pemerintah.
Selain pekerja non formal, kepesertaan BPJS Kesehatan juga terdiri dari Penerima Bantuan Iuran (PBI) dari APBN sebanyak 86,4 juta, PBI dari APBD sekitar 4,6 juta, eks Askes Sosial 11,3 juta, eks Jamsostek sekitar 8,4 juta, TNI/Polri, veteran, perintis kemerdekaan, penerima pensiun pemerintah, dan penerima pensiun swasta. Total seluruhnya per 4 April 2014 ini mencapai 119.4 juta jiwa.
“Karena kepesertaan wajib, BPJS Kesehatan menargetkan semua penduduk Indonesia yang berjumlah 257,5 juta dapat terdaftar paling lambat 1 Januari 2019. Dengan tingkat kepuasan mencapai 85%,” kata Endang di sela-sela konferensi pers tentang evaluasi 100 hari pelaksanaan program JKN oleh BPJS Kesehatan, Kamis (10/4).
Acara ini dihadiri Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia, Zainal Abidin, Koordinator BPJS Watch, Indra Munaswar, dan anggota Dewan Jaminan Sosial Nasional (DJSN), Timoer Sutanto. (www.beritasatu.com)

No comments:

Post a Comment