Wednesday, July 9, 2014

Warga Sambut Baik Santunan Kematian


  • USEP USMAN NASRULLOH/"PRLM"
USEP USMAN NASRULLOH/"PRLM"
ASISTEN Bidang Ekonomi dan Kesejahteraan Juhana (tengah) didampingi Kepala Disdukcapil Salimin (kiri) secara simbolis menyerahkan cek santunan kematian kepada ahli waris di Gedung Baru Disdukcapil, Kompleks Pemerintahan Kabupaten Bandung, Kecamatan Soreang, Selasa (8/7/2014).*
SOREANG,(PRLM).- Warga masyarakat menyambut baik adanya pemberian santunan kematian dari Pemkab Bandung. Santunan itu bisa dipergunakan untuk kepentingan tahlilan maupun lainnya.
Hal itu dikatakan, Ayi Rasmana (35), warga Desa Cihawuk, Kertasari. "Dari Kertasari pukul 6.00 dan sampai di Soreang pukul 9.00 untuk menerima santunan kematian ini atas nama Memen (60) yang meninggal dunia pada 29 Mei lalu," katanya.
Rencananya, Ayi akan menggunakan uang Rp 1 juta itu untuk mengadakan tahlilan 40 hari kematian Memen. "Senang dapat santunan ini karena membantu warga miskin seperti saya," katanya yang mengaku tidak ada potongan dari aparat desa yang ikut menguruskan santunan ini.
Sedangkan Kepala Disdukcasip Kab. Bandung, Salimin mengatakan, santunan kematian diberikan kepada warga kurang mampu yang melampirkan SKTM, KTP, dan KK untuk mendapatkan akte kematian dari Disdukcasip.
"Setelah ada akta kematian lalu mengusulkan santunan kematian dilampiri KTP dan KK yang meninggal dunia dan ahli warisnya serta KTP dua orang saksi," katanya yang menambahkan usulan santunan kematian maksimal 30 hari setelah kematian.(www.pikiran-rakyat.com)

No comments:

Post a Comment