Sebanyak 1.000 loper koran dijadikan ambassador kampanye “Tanya Saya” yang diluncurkan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BP Jamsostek) .
Dirut BP Jamsostek Elvyn G masassya mengatakan program “Tanya Saya” sebagai bentuk aksi kampanye yang bertujuan mengedukasi masyarakat terhadap keberadaan lembaga berdasarkan amanah UU No 24 tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial. BPJS Ketenagakerjaan (BP Jamsostek) yang dulunya bernama PT Jamsostek (persero).
Dirut BP Jamsostek Elvyn G masassya mengatakan program “Tanya Saya” sebagai bentuk aksi kampanye yang bertujuan mengedukasi masyarakat terhadap keberadaan lembaga berdasarkan amanah UU No 24 tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial. BPJS Ketenagakerjaan (BP Jamsostek) yang dulunya bernama PT Jamsostek (persero).
Peluncurannya dilakukan di Gedung Kantor Pusat BPJS Ketenagakerjaan pada Kamis, 13 November 2014. Kampanye “Tanya Saya” tersebut akan diikuti serentak di Kantor Wilayah dan Kantor Cabang seluruh Indonesia.
Loper koran dipilih, kata Elvyn, mengingat kemampuan mereka menyebarkan informasi dan dapat diterima oleh seluruh lapisan masyarakat.
Dalam Kampanye “Tanya Saya” tersebut, BPJS Ketenagakerjaan ingin membangun awareness masyarakat. “Kami berharap awareness masyarakat dan keanggotaan BP Jamsostek diharapkan meningkat dan dapat dipahami secara komprehensif terkait program dan benefitnya,” jelas Elvyn, usai menyematkan pin “Tanya Saya” kepada loper koran.
Kampanye “Tanya Saya”, lanjutnya, didukung dengan alat promosi yang unik yaitu penggunaan Kaos Tanya Saya oleh Loper Koran serta Kemeja Tanya Saya oleh para Karyawan, untuk menimbulkan keinginan masyarakat untuk bertanya. Warna yang dipilih untuk kaos ini berdasarkan warna brand identity BPJS Ketenagakerjaan yaitu biru, hijau dan kuning.
Sampai saat ini per Oktober 2014 Jumlah peserta Penerima Upah (Sektor Formal) sebanyak 12.921.391 dan Jumlah peserta Bukan Penerima Upah(Sektor Informal) sebanyak 310.528. Sedangkan Jumlah perusahaan yang telah menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan sebanyak 212.673 perusahaan.(poskotanews.com)
No comments:
Post a Comment