Setiap orang tentu ingin mengalami masa pensiun
yang menyenangkan. Untuk mewujudkannya, banyak perusahaan yang menyediakan
program dana pensiun untuk karyawan. Tetapi jangan salah, pilihlah perusahaan
yang tepat, sehingga pensiun Anda dapat berlangsung dengan menyenangkan. NERACA
Hidup senang di usia lanjut tentu menjadi dambaan setiap individu. Dengan
merencanakan hidup di masa depan sejak dini, hidup merana ketika usia senja
tentu tak akan terjadi. Mempersiapkan masa pensiun sedini mungkin tentu sangat
perlu. Pertimbangan utamanya, jangan sampai di masa tua kita hanya menjadi
beban bagi orang lain, entah itu anak atau keluarga. Pakar Perencana Keuangan
Safir Senduk menuturkan, usia mempengaruhi investasi pensiun. Orang yang
memulai investasi di usia 35 tahun bisa mendapat dua kali lipat lebih besar
dari pada mereka yang berinvestasi di usia 40 tahun. Apabila seseorang telah
mempunyai cukup uang untuk membiayai kebutuhan-kebutuhannya di masa pensiun,
tentu ini akan sangat menggembirakan. Lebih lanjut dia mengatakan, waktu dan
tenaga yang biasanya dihabiskan untuk bekerja dapat digunakan untuk
beristirahat atau melakukan aktivitas yang menjadikan kegemaran. Sebaliknya,
bila pada masa pensiun, seseorang tidak atau belum mempunyai cukup uang untuk
membiayai hidupnya, maka yang terjadi bukannya bersantai, melainkan gelisah
mencari cara supaya bisa tetap hidup. "Benar, setiap orang tentu ingin
mengalami masa pensiun yang menyenangkan dan bukannya menggelisahkan. Oleh
karena itu, banyak perusahaan yang menyediakan dana pensiun untuk karyawan yang
telah bekerja keras selama ini, sehingga mereka bisa pensiun dengan
tenang," kata dia. Pada prinsipnya, dana pensiun merupakan salah satu
alternatif untuk memberikan jaminan kesejahteraan kepada karyawan. Adanya
jaminan kesejahteraan tersebut memungkinkan karyawan untuk memperkecil
masalah-masalah yang timbul dari risiko-risiko yang akan dihadapi dalam
hidupnya, misalnya lanjut usia, risiko kehilangan pekerjaan, dan kecelakaan
yang mengakibatkan cacat tubuh atau bahkan mungkin kematian.
Risiko-risiko tersebut memberikan dampak finansial,
terutama bagi kehidupan karyawan dan keluarganya. Sehingga kesejahteraan yang
bersangkutan secara otomatis akan terganggu dan menimbulkan kegemparan, yang
pada gilirannya akan mengganggu kelangsungan hidupnya. "Maka dari itu
persiapkanlah dana pensiun anda sebaik mungkin agar tidak menjadi beban
tambahan bagi anak-anak anda," ujar Safir. Tujuan penyelenggaraan suatu
program pensiun, terutama dari sisi perusahaan, dapat dilihat dari dua aspek
yaitu aspek sosial dan aspek ekonomis. Yang dimaksud dengan aspek sosial
berkaitan dengan tanggung jawab sosial pemberi kerja. Bukan saja kepada
karyawannya pada saat karyawan yang bersangkutan tidak lagi mampu bekerja,
tetapi juga kepada keluarganya pada saat
karyawan tersebut meninggal dunia. Sedangkan aspek ekonomis adalah usaha
pemberi kerja untuk menarik atau mempertahankan karyawan perusahaan yang
memiliki potensi, cerdas, terampil dan produktif, yang dapat diharapkan untuk
mengembangkan perusahaan. Fungsi Program Pensiun Pada dasarnya program pensiun
memiliki beberapa fungsi yakni fungsi tabungan dan fungsi pensiun. Fungsi
tabungan, karena selama masa program peserta diwajibkan untuk membayar iuran
secara periodik. Progran pensiun bertugas untuk mengumpulkan dan mengembangkan
dana yang merupakan dana terakumulasi dari iuran peserta, yang diperlakukan
seperti program tabungan di Bank. Fungsi selanjutnya adalah fungsi pensiun,
yang merupakan jaminan atas kelangsungan pendapatan peserta setelah memasuki
usia pensiun. Pembayaran manfaat pensiun tersebut dilakukan dalam empat metode,
yaitu Pensiun normal, artinya pembayaran hak pensiun setelah mencapai usia
pensiun normal sesuai perjanjian. Pensiun dipercepat, artinya pembayaran hak
pensiun minimal 10 tahun sebelum mencapai usia pensiun normal. Pensiun cacat,
artinya pembayaran hak pensiun bagi yang menderita cacat tetap akibat
kecelakaan kerja. Sedangkan Pensiun ditunda, artinya pembayaran hak pensiun
yang ditunda apabila berhenti bekerja minimal 3 tahun masa kepesertaan dan
belum mencapai pensiun dipercepat. Adapun beberapa manfaat atau keuntungan bagi
peserta Program Dana Pensiun, yaitu meningkatkan kepastian ketersediaan dana di
saat memasuki usia pensiun (Dana Pensiun), peserta dapat menentukan sendiri
sasaran untuk investasi dananya, menentukan sendiri besar kecilnya iuran sesuai
dengan kemampuannya, memperoleh keuntungan yang maksimal dengan meminimalisasi
risiko yang mungkin ada dalam pilihan investasi, serta memiliki akses untuk
memonitor besarnya manfaat pensiun.
No comments:
Post a Comment