Dua
perusahaan asuransi jiwa lokal, yaitu PT Asuransi Jiwasraya (Persero) dan PT
Asuransi Jiwa Sequis Financial menjalin kerja sama co-insurance. Dengan adanya
kerja sama itu diharapkan bisa meningkatkan pangsa pasar kedua belah pihak yang
saat ini masih berada di level tujuh dan sepuluh deretan perusahaan asuransi
terbesar di Indonesia.
"Dari
kerja sama ini, diharapkan bisa menaikkan kelas perusahaan yaitu bisa masuk
lima besar dalam waktu yang tidak begitu lama," ujar Direktur Utama
Asuransi Jiwasraya Hendrisman Rahim di sela-sela acara penandatanganan kerja
sama dengan Sequis Financial di Hotel Hyatt, Senin (26/8).
Hendrisman
menjelaskan, kerja sama itu diwujudkan dalam proyek bernama Proyek Merdeka.
Dalam proyek itu, kedua perusahaan akan menjual produk yang sama dengan desain
produk yang baru. Adapun jenis produk itu adalah asuransi proteksi jiwa
tradisional, asuransi pendidikan, asuransi kesehatan, dan asuransi unit link.
Presiden
Komisaris Asuransi Jiwa Sequis Financial Tatang Widjaya mengatakan, kerja sama
itu akan berbeda dari kerja sama lainnya. Kedua belah pihak akan meluncurkan
produk yang belum digarap oleh perusahaan asuransi patungan.
"Produk
yang akan kami luncurkan lebih murah dan lebih menyentuh kebutuhan pasar,"
ujar Tatang.
Tatang
menjelaskan, selama ini, perusahaan patungan membidik segmen pasar di daerah
Jakarta yang masuk kategori tier 1. Oleh karena itu, untuk mendapatkan pangsa
pasar lain, kedua perusahaan akan membidik pasar di luar tier 1, yaitu
daerah-daerah di kawasan Palembang, Cirebon, Purwokerto, Pekanbaru, Batam,
Lampung, dan lainnya.
Dalam kerja
sama itu jalur distribusi yang dipergunakan adalah jalur distribusi alternatif
di luar keagenan. Presiden Direktur Sequis Financial Lina Bong menjelaskan,
sebagai anak usaha dari PT Asuransi jiwa Sequis Life, perseroan menangani jalur
distribusi employee benefit, bancassurance, dan telemarketing. Dengan keahlian
itu, Sequis Financial mengkolaborasikannya dengan Jiwasraya.
Direktur
Pemasaran Jiwasraya De Yong Adrian mengatakan, untuk mendukung kerja sama itu,
dalam waktu dekat, Jiwasraya akan menggandeng beberapa bank.
"Kami
akan menggandeng kurang lebih sekitar tiga bank pelat merah, tujuh bank swasta
nasional, dan sembilan Bank Pembangunan Daerah (BPD) untuk mendukung kerja sama
ini," jelas De Yong. (beritasatu.com)
No comments:
Post a Comment