Tuesday, February 18, 2014

Pemkab Simalungun Alokasikan Rp12 Miliar Untuk Kepesertaan BPJS


Pemkab Simalungun di bawah kepemimpinan DR JR Saragih,SH, MM melakukan berbagai upaya untuk memberikan kesejahteraan kepada aparatur pemerintah dan masyarakat.

Pada 2014 ini, Pemkab Simalungun memberikan jaminan kesehatan dan ketenaga kerjaan bagi penyelanggara pemerintahan, baik pegawai non PNS, perangkat nagori dan ketua maujana di lingkungan Pemkab Simalungun  termasuk PNS (Pegawai Negeri Sipil) ke dalam Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan dan Ketenaga kerjaan.

Launching kepesertaan BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan bagi penyelenggara pemerintahan dilingkungan Pemkab Simalungun itu,dilaksanakan di halaman Kantor Bupati Simalungun, Kamis (13/2), ditandai dengan pemberian kartu BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan secara simbolik kepada 200 orang.

“Program kerja ini merupakan upaya untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat karena melihat para PNS maupun non PNS selaku penyelenggara pemerintah kesulitan terutama di bidang kesehatan,” tukas JR.Program BPJS kesehatan untuk perangkat desa (nagori) akan diberikan kepada 386 pangulu,386 sekretaris nagori, 1.158 kaur nagori, 1.892 Gamot dan 386 ketua maujana nagori besertasatu orang istri/suami dan maksimal tiga anak.

Sehingga keselurahan yang dijamin kesehatannya melalui program BPJS kesehatan 4.208 peserta dengan jumlah tertanggung 21.040 jiwa.Bupati menyampaikan, dalam BPJS tersebut jaminan yang diberikan kepada peserta diantaranya adalah jaminan kesehatan, kecelakaan kerja, kematian serta jaminan hari tua Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) BPJS Provinsi Sumatera Utara, Drs Pengarapen Sinulingga MM, memberikan presiasi yang tinggi kepada Bupati Simalungun yang telah merespon program ini. (beritasore.com)

No comments:

Post a Comment