Saturday, September 6, 2014

Tingkatkan Pelayanan Kesehatan Masyarakat

Ket Photo: LAYANAN KESEHATAN: Berbagai upaya telah dilakukan oleh jajaran Dinas Kesehatan dalam rangka meningkatkan layanan kesehatan pada masyarakat hingga ke pelosok desa, termasuk daerah perbatasan.
Font size: Decrease font Enlarge font
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar dr Andy Jap M. Kes meminta seluruh puskesmas meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan masyarakat. Meningkatkan layanan primer kepada masyarakat sangat penting oleh puskesmas, dokter praktik dan klinik. Sehingga tidak ada lagi masyarakat yang sakit terabaikan, karena sudah dijamin pemerintah melalui program JKN.
Layanan primer akan terus diperkuat, dengan layanan primer diharapkan masyarakat tetap sehat dan masyarakat yang sakit jangan sampai dirujuk ke rumah sakit. Untuk memperkuat layanan primer maka diperkuat dalam program jaminan kesehatan nasional (JKN). Dengan JKN diharapkan tidak ada masyarakat yang jatuh sakit, karena pelayanan primer diperkuat dengan dijaminya biaya berobat.
 “Kedepan, dengan JKN tidak ada kesehatan masyarakat yang terabaikan. Obat dan layanan serta dokter dan perawat juga sama, yang membedakan adalah tempat fasilitasnya saja. Untuk itu mari sukseskan program JKN bersama-sama,” ucap Andy, seraya mengatakan, tema Rakerkesda yang diselenggarakan Dinas Kesehatan Kapuas Hulu sangat tepat dan sejalan dengan program JKN.
Sementara terkait rapat kerja kesehatan daerah (Rakerkesda), Kadis Kesehatan Kabupaten Kapuas Hulu dr. H. Harisson M.Kes mengatakan, Rakerkesda diselenggarakan di Aula Bank Kalbar yang dimulai Selasa (2/9) lalu diikuti 96 peserta yang terdiri dari 23 kepala Puskesmas, 23 Dokter Puskesmas, 2 Kepala Rumah Sakit Pratama Badau serta 23 Bendahara BOK Puskesmas.
Selain itu juga ada 23 Perwakilan Tenaga Kesehatan Puskesmas, dan tiga tenaga kesehatan berprestasi. “Rakerkesda ini akan berlangsung selama empat hari."Metode pelaksanaan Rakerkesda berupa ceramah dari nara sumber Dinkes Provinsi Kalbar, Diskusi Panel hasil kegiatan dan study kasus atau study pembelajaran ke Puskesmas Bunut Hilir," paparnya.
Dikatakan Harisson, ada empat tujuan dilaksanakannya Rakerkesda. Pertama, mengevaluasi pencapaian program kegiatan kesehatan tahun 2013 sampai pertengahan tahun 2014 ini dan mengidentifikasi faktor-faktor yang jadi penghambat atau pendorong pencapaian program. Kedua, menyusun program layanan kesehatan prioritas yang dilaksanakan pada tahun 2015.
Ketiga, menyusun program kegiatan dalam rangka peningkatan mutu pelayanan kesehatan difasilitas kesehatan tingkat pertama dalam hal ini Puskesmas dan rumah sakit pratama. Dan keempat, menyusun langkah-langkah pemantapan pelaksanaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). “Tahun 2015 kami akan berusaha maksimal agar semua puskesmas sudah bersertifikat ISO,” ujarnya. (http://www.pontianakpost.com/)

No comments:

Post a Comment