Saturday, January 26, 2013

5 Juta Orang Miskin di Jatim tak Masuk Jamkesmas 2013


Program Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) di Jawa Timur mendapat perhatian serius dari pemprov Jatim. Ini terbukti dengan ditemukannya data sebesar 5.064.611 warga yang tidak masuk dalam daftar peserta Jamkesmas 2013. Padahal dalam daftar kepesertaan Jamkesmas 2008, nama mereka semua ikut terdaftar.

Hilangnya jumlah nama dalam daftar Jamkesmas 2013 itu ternyata diketahui pihak Komisi IX DPR RI yang membidangi kependudukan, kesehatan, tenaga kerja dan transmigrasi. Mereka mendatangi kantor Gubernur Jatim di Jalan Pahlawan Surabaya, Jumat (25/1) sore untuk menggelar rapat bersama Gubernur Jatim, Soekarwo.
Saat ditemui LICOM usai pertemuan itu, Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Soepriyatno, mengatakan kedatangannya ini ingin mengklarifikasi mengenai data kepesertaan Jamkesmas di Jatim untuk tahun 2013.

“Kami tahu tentang hal ini karena kemarin kita didatangi anggota komisi E DPRD Jatim, yang melaporkan daftar orang miskin penerima Jamkesmas 2008 yang hilang dalam kepesertaan Jamkesmas yang baru ini, yakni sebesar 5.064.611,” ungkap dia.

Dia berharap, jangan sampai data itu hilang dan yang menerima bukan yang berhak menerima. Sementara, dari hasil rapat tadi sudah didapat titik temunya. Komisi IX DPR RI akan pertemukan pemprov Jatim dengan Badan Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (BNP2K) dan Kementerian Kesehatan.

“Supaya data menjadi final, sehingga orang miskin benar-benar bisa tercover di program Jamkesmas 2013 ini,” tutupnya.

(sarifa, www.lensaindonesia.com)

No comments:

Post a Comment