Potensi pekerja sektor informal untuk menjadi peserta Jamsostek cukup besar. Sebanyak 70 juta lebih (45 persen) beraktifitas di Jakarta. Karenanya, PT Jamsostek (Persero) terus berupaya membidik sektor ini dengan cara menggelar kegiatan Minggu Ceria bersama Jamsostek.
Tampak sekitar 6 ribu pekerja formal dan informal
tumpah ruah di lapangan Monas mengikuti pelbagai macam lomba. Seperti, sepeda
santai dan aerobik. Pihak perusahaan juga tak lupa memperkenalkan layanan
medical check-up yang merupakan bentuk manfaat tambahan sebagai peserta
Jamsostek.
“Kegiatan ini bertujuan lebih mendekatkan Jamsostek
ke masyarakat sehingga mereka semakin paham pentingnya menjadi peserta
Jamsostek,” ungkap Direktur Kepesertaan PT Jamsostek (Persero), Junaedi didampingi
Kakanwil III Jamsostek DKI Jakarta, Nuraina.
Junaedi memaparkan, menjadi peserta jamsostek bukan
hanya sektor formal,akan tetapi informal juga berhak. Jamsotek menargetkan
perolehan peserta yang mencapai 100 juta lebih untuk masuk jamsostek. “Saat ini
sektor formal mencapai 40 juta pekerja. Sektor informal lebih besar lagi lebih
dari 70 juta. Ini potensi yang harus digarap.”
Untuk itu,kata Junaedi, perlu cara yang efektif
mengedukasi masyarakat agar mereka mau menjadi peserta dan tahu manfaat yang
didapat kelak.”Ada persepsi peserta jamsostek hanya pekerja diperusahaan.
Padahal pekerja informal seperti tukang ojek,nelayan, pedagang, buruh kasar
juga bisa masuk Jamsostek secara mandiri.”
Hanya saja, metode koleksi iurannya harus dilakukan
dalam bentuk paguyuban, atau kelompok tertentu untuk memudahkan. “Kita belum
buka pendaftaran secara individu. Karena sulit untuk mengoleksi iurannya.
Makanya kita anjurkan melalui kelompok atau paguyuban.”
Seperti pedagang, katanya,yang mempekerjakan 5
orang saja bisa mendaftar.Dengan membentuk wadah sendiri, Jamsostek, akan lebih
mudah,efektif. Dan efisien dalam melakukan pendaftaran dan menginformasikan
manfaat yang didapat peserta. “Dengan begitu, masyarakat paham, menjadi peserta
bukan sekadar kewajiban, tetapi kebutuhan.”
No comments:
Post a Comment