Rumah Sakit
Jiwa (RSJ) Prof Dr Soerojo Magelang menandai hari lahirnya yang ke-90 tahun,
Jumat (13/9) dengan bersiap menuju Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN) 2014.
Hal ini didasarkan pada masyarakat yang makin membutuhkan kemudahan akses
kesehatan.
Direktur
Utama RSJ Prof Dr Soerojo Magelang, dr Bambang Prabowo MKes mengatakan, SJSN
2014 adalah sebuah keniscayaan. Mau tidak mau RSJ yang terletak di Jl A Yani
Magelang ini harus bisa menjalankan sistem jaminan sosial nasional secara penuh
pada 2014 mendatang.
"Kalau
selama ini kita fokus pada pasien sakit jiwa, mulai sekarang harus siap juga
dengan pasien umum nonjiwa. Artinya, kita tidak boleh menolak pasien baik sakit
jiwa maupun fisik," ujarnya di sela-sela acara peringatan HUT ke-90, Jumat
(13/9).
Ia
menuturkan, pada dasarnya sudah cukup lama pihaknya menerima pasien umum
nonjiwa. Tapi belum sepenuhnya terpenuhi, karena dari sarana dan prasarana
termasuk SDM belum siap. "Sekarang kita sudah siap menuju SJSN. Dari
sarana-prasarana sudah kita siapkan, yakni di Bangsal Gatotkaca 1 dan 2 dengan
kapasitas 130-an pasien. Lalu siap tenaga medis dan semua alat yang
dibutuhkan," katanya.
Saat ini,
katanya sudah ada layanan lain selain untuk pasien jiwa. Di antaranya layanan
bedah, anak, saraf, radiologi, dan layanan umum lainnya. Semua layanan ini pun
masih sinkron dengan pasien jiwa yang tidak hanya sakit jiwa, tapi bisa juga
sakit fisik.
"Menurut
aturan pemerintah, RSJ hanya boleh maksimal melayani pasien umum sebesar 20
persen. Sebanyak 80 persen tetap melayani pasien sakit jiwa. Layanan umum ini
juga untuk mendukung pasien jiwa, sehingga bisa saling melengkapi,"
paparnya.
Ia
menambahkan, meski melayani umum bukan berarti akan menjadi rumah sakit umum
(RSU). RSJ yang sudah tua ini tetap sebagai RSJ, tapi kemudian ditambah dengan
pelayanan umum atau pasien nonjiwa.
"Tenaga
medis akan kita maksimalkan yang sudah ada. Banyak dari SDM yang kompeten ke
layanan non jiwa, sehingga ini perlu dipraktekan dan dikembangkan,"
tandasnya seraya menambahkan, saat ini jumlah pasien jiwa sudah 80 persen dari
kapasitas yang ada sebanyak 900 tempat tidur.
Terkait HUT
ke-90, Bambang mengemukakan, ibarat manusia usia 90 tahun adalah usia yang
sudah sangat tua dan matang. Hal ini menunjukan kalau RSJ ini sudah sangat berpengalaman
melayani masyarakat. "Harapan ke depan kami ingin semakin dewasa dalam
menghadapi tantangan. Ingin selalu memberi pelayanan terbaik ke masyarakat dan
semua elemen harus kompeten. Tidak lupa, harus juga siap menuju SJSN
2014," terangnya. (www.suaramerdeka.com)
No comments:
Post a Comment