Friday, October 18, 2013

Jemput Bola Peserta Jamkesda

* Puji Setyowati Jaang: Gratis, tapi Bukan Murahan
 





KARTU BEROBAT GRATIS: Ketua TP PKK Puji Setyowati Jaang menyerahkan Kartu Jamkesda kepada warga Gunung Manggah sebagai bentuk menjemput bola dalam hal pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
 
Seakan sia-sia jika Pemkot Samarinda telah menyiapkan anggaran tidak sedikit demi menjamin kesehatan warganya, namun tidak dimanfaatkan. Oleh karena itu, pemerintah pun rela jemput bola untuk mensosialisasikan program Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) termasuk kepesertaannya. Tak khayal, sebanyak 525 kartu peserta dicetak dan diserahkan kepada warga RT 31,32,33 Kelurahan Sungai Dama di Gunung Manggah.
"Walau tadi harus naik ke atas ini mendaki sekitar 300-an meter, kami rela demi kepentingan kesehatan warga. Meskipun tidak ada satu pun warga yang menginginkan sakit, tapi kita tidak tahu bisa saja sakit itu datang tanpa memandang status seseorang. Untuk itu, melalui Jamkesda, Pemkot akan memberikan layanan kesehatan gratis bagi warga Samarinda," ucap Ketua TP PKK Samarinda yang juga ketua Perhimpunan Pemberantasan Tuberkulosis Indonesia (PPTI) Cabang Samarinda Puji Setyowati Jaang dalam kegiatan Sosialisasi Jamkesda yang dirangkai penyuluhan kesehatan berupa tuberkulosis, narkoba, dan taburia di Gunung Manggah, Rabu (16/10).
Puji menegaskan, walaupun Pemkot memberikan pelayanan kesehatan gratis, baik rawat jalan maupun rawat inap di Puskesmas dan RS umum pemerintah, tapi bukan pelayanan seadanya. "Gratisnya bukan yang murahan. Bahkan obatnya pun bukan yang murahan," tegas Puji. Sementara Kepala UPTD Jamkesda Dinas Kesehatan Samarinda Syarifah Rahimah Alaydrus mengatakan, untuk membantu masyarakat Samarinda memperoleh kartu, UPTD Jamkesda telah dan terus melakukan program jemput bola ke wilayah yang aksesnya cukup jauh dari kota.
"Seperti hari ini, walaupun harus naik ke atas sini, kami rela menjemput bola supaya warga benar-benar merasakan manfaat program pemkot dan programnya tepat sasaran. Sebelumnya juga sudah ke Bantuas, Loa Kumbar, Makroman, dengan kegiatan one day service untuk pembuatan kartu Jamkesda," imbuh Syarifah.
Syarifah menyebutkan, kemarin pihaknya mencetak 525 kartu peserta Jamkesda dari target 300 kartu. Sementara salah satu tokoh masyarakat H Diwansyah memberikan apresiasi dari program jemput bola kepesertaan dan sosialisasi layanan kesehatan gratis ini. "Bukannya warga manja, tapi memang ada pengecualian seperti warga di sini ataupun yang sulit dijangkau lainnya," ucap Diwansyah. (www.kaltimpost.com)
 

No comments:

Post a Comment