Kimia Farma
menyatakan dukungan penuh terhadap program sistem jaminan sosial nasional
(SJSN) yang diterapkan mulai 1 Januari 2014. Dukungan antara lain diberikan
melalui optimalisasi layanan Kimia Farma Apotek (KFA) di seluruh Indonesia.
Direktur
Utama KFA Imam Fathorrahman menyatakan bahwa pihaknya akan terus mendekatkan
hubungan antara apotek dan apoteker Kimia Farma dengan para pelanggaan. ''Ini
merupakan upaya memantapkan langkah Kimia Farma mendukung pelaksanaan SJSN per
1 Januari 2014,'' ujar Imam dalam keterangan pers di Jakarta Rabu (1/1).
Sebagai
bentuk penghargaan terhadap para pelanggan setia, di penghujung tahun 2013
Apotek Kimia Farma menyelenggarakan “Kimia Farma Experience: New Year's Eve
with Pharmacist“. ''Program yang diadakan untuk kali pertama ini
diselenggarakan secara serentak pada 512 Apotek Kimia Farma di seluruh Indonesia,
'' kata Imam.
Dalam
program ini apoteker Kimia Farma beserta Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT.
Kimia Farma Apotek (KFA) melayani langsung para pelanggan dan memberikan
bingkisan cantik kepada 10 pelanggan beruntung yang berbelanja di Apotek Kimia
Farma menjelang pergantian tahun.
"Sebagai
salah satu program dalam peringatan ulang tahun KFA yang ke-11 pada 4 Januari
2014 mendatang, diharapkan (program ini) dapat semakin mendekatkan apotek dan
apoteker Kimia Farma di hati para pelanggan,'' kata Imam.
KFA baru
saja melangsungkan Grand Launching 100 Apotek dan 100 Klinik pada 18 Desember
2013 di Kupang sekaligus peresmian Apotek Kimia Farma oleh Gubernur Nusa
Tenggara Timur, Frans Lebu Raya.
Menurut
Imam, kondisi itu akan semakin mengokohkan posisi anak perusahaan BUMN farmasi
terbesar di Indonesia ini sebagai penyedia layanan kesehatan terintegrasi
terbesar di Indonesia. Layanan Kimia Farma kini didukung oleh 512 apotek, 200
klinik, 35 laboratorium klinik, dan 11 optik yang tersebar di seluruh
Indonesia. (www.republika.co.id)
No comments:
Post a Comment