WARTA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA
Warga
menunjukkan kartu peserta program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang
didapatnya usai mendaftar di Kantor Badan Penyelenggara Jaminan Sosial
(BPJS) Kesehatan, Jalan Suprapto, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Senin
(10/3/2014). Ratusan warga rela antre berjam-jam untuk bisa mendapatkan
kartu layanan kesehatan tersebut. Rata-rata setiap harinya BPJS
Kesehatan melayani permohonan hingga 500 kartu. Warta Kota/Angga Bhagya
Nugraha
Sekitar 610 ribu tenaga kerja di Bali belum terdaftar menjadi anggota Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Bali.
Hal tersebut terungkap dari total 820 ribu tenaga kerja yang ada di Bali, dimana baru sekitar 210 ribu tenaga kerja yang sudah terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan.
Dan mereka terdaftar di 11.600 perusahaan wajib serta BPJS. Namun hanya 5.450 perusahaan yang baru mendaftarkan karyawannya ke BPJS Ketenagakerjaan.
Hal tersebut di sampaikan Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Bali Nusa Tenggara dan Papua (Banuspa) I Gusti Ngurah Suartika Kamis (19/6/2014) siang dikantornya.
Untuk itu, Suartika mengimbau, bagi yg belum segera mendaftarkan agar segera mendaftarkannya ke BPJS Ketenagakerjaan setempat.
"Sosialiasi dan pembinaan sudah dilakukan BPJS dan surat menyurat ke tiap perusahaan, namun belum mendapat respon yang baik dari mereka,"jelasnya.(www.tribunnews.com)
No comments:
Post a Comment