Friday, May 16, 2014

Di Jakarta Sehari Ada 30 Kecelakaan Kerja

Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) merupakan hal yang mutlak diimplementasikan sebagai salah satu daya saing menghadapi perdagangan bebas. Karena itu, Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan turut berpartisipasi dengan  memberikan manfaat tambahan pelatihan ahli K3  bagi peserta.
“Saat ini dan ke depan proses industrialisasi maju ditandai dengan mekanisme modern khususnya penggunaan mesin-mesin/ instalasi-instalasi modern serta bahan berbahaya semakin meningkat yang akibatnya lingkungan kerja semakin rentan dan semakin tinggi risikonya,” kata Hardi Yuliwan, Kakanwil BPJS Ketenagakerjaan DKI Jakarta, usai menyerahkan sertifikat  bagi seluruh peserta pelatihan Ahli K3 dan Surat Keputusan  (SKP), Surat Ijin  (SIO) serta lencana/pin bagi peserta dengan pendidikan minimal S1, di Jakarta,  kemarin.
Hardi yang didampingi Kepala Kantor Cabang Pulogadung M.I Sri Widiastuti mengatakan, berdasarkan data PT Jamsostek (Persero) tahun 2013, angka kecelakan kerja di DKI Jakarta berjumlah 7.062 kasus atau terjadi 30 kecelakaan per harinya.
Khusus di Kantor Cabang Pulogadung, ada  670 kasus atau 3 kasus  kecelakaan kerja  terjadi per harinya. “Dari keseluruhan kasus yang terjadi di cabang Pulogadung terbanyak terjadi di dalam lingkungan pekerjaan, yaitu sebanyak 474 kasus atau 71 % atau 2 kasus per harinya dan 54 kasus (8% ) mengalami cacat serta 13 kasus (2%) nya menyebabkan meninggal dunia,” jelas Hardi.
Pada tahun 2013, lanjutnya,  klaim jaminan kecelakaan kerja  yang dibayarkan Kantor Cabang Pulogadung sebesar Rp4,6 miliar.
Kakacab BPJS Ketenagakerjaan Pulogadung, M.I Sri Widiastuti menambahkan, kacab yang berlokasi di Kawasan Industri Pulogadung melindungi peserta sebesar 119.309 tenaga kerja  dan 1.524 Perusahaan.
Di tahun 2014 sampai dengan bulan April 2014 BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pulogadung telah membayar Jaminan Hari Tua sebesar Rp25,9 miliar untuk 2116 peserta, Jaminan Kecelakaan Kerja sebesar Rp1,8 miliar untuk 157 peserta serta Jaminan Kematian sebesar 1,4 miliar untuk 107 peserta.
Sesuai dengan program kerja, BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pulogadung tahun 2014 ini berencana memberikan Manfaat Layanan Tambahan bagi peserta berupa Pinjaman Uang Muka Perumahan (PUMP) sebesar Rp2 miliar, pelatihan Safety Riding bagi peserta, pemberian peralatan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) bagi perusahaan Jasa Konstruksi, pembagian asam folat bagi karyawan perempuan, pinjaman koperasi karyawan/pekerja serta pelayanan kesehatan cuma-cuma. (poskotanews.com)

No comments:

Post a Comment